BeritaNegriku Awkarin dan Anya Geraldine belakangan ini ramai dibicarakan publik. Bukan karena prestasi yang bisa dibanggakan, namun karena sensasi yang mereka buat terlalu berlebihan. Tingkah polah keduanya sepertinya sudah meresahkan banyak orang.
Bukan kriminal yang mereka buat. Namun, gaya hidup mereka yang dianggap tidak sesuai umurnya. Tak hayal bila para orang tua resah dan membuat laporan yang ditujukan kepada Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).
Banyak orang tua yang resah karena moral bangsa bisa dirusak oleh wanita bernama asli Karin Novilda dan Anya Geraldine. Laporan dari orangtua ini langsung mendapatkan respon dari KPAI. KPAI sudah melakukan koordinasi dengan Kominfo.
Tak hanya instagram, video milik Awkarin dan Anya Geraldine sangat meresahkan dan membuat khawatir orangtua. Kebanyakan dari isi video keduanya adalah gaya hidup ala orang barat. Dimana mereka tidak sesuai dengan budaya ketimuran.
Usai dilaporkan KPAI ke Kominfo, Karin Novilda langsung menonaktifkan komentar di instagram miliknya. Dari banyak foto yang diunggah Karin, kini bersih dari komentar. Video viral Karin di Youtube juga sudah tidak ada lagi komentar dari netizen.
Karin juga lebih memilih untuk menghapus video yang sempat viral di Youtube. Sedangkan Anya yang mempunyai tiga video kini sudah tidak bisa dibuka lagi. Anya justru membuat chanel baru dari mengunggah video lagi.
Berbeda dengan Awkarin, Anya masih membuka kolom komentar dan mempersilahkan siapapun berkomentar. Di sebelumnya, Asrorun Ni’am selaku Ketua KPAI ini mengatakan jika akan ada pidana bila melanggar batas peraturan yang sudah ditetapkan.
Mungkin, jawaban dari ketua KPAI ini memberikan isyarat Karin akan dipanggil dan bisa dijatuhi hukuman sesuai tindak yang ia lakukan. Ia berpesan untuk seluruh pengguna media sosial pintar memilah hal yang baik dan buruk.
“Harus cerdas juga untuk mengunggah dan mengunduhnya karena disitu ada masalah hukum yang menyangkut. Kami tengah membahas dengan Kementrian Sosial dan Kominfo yang menghasilkan temuan ada indikasi pidana disitu,” pungkasnya.
Bukan kriminal yang mereka buat. Namun, gaya hidup mereka yang dianggap tidak sesuai umurnya. Tak hayal bila para orang tua resah dan membuat laporan yang ditujukan kepada Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).
Banyak orang tua yang resah karena moral bangsa bisa dirusak oleh wanita bernama asli Karin Novilda dan Anya Geraldine. Laporan dari orangtua ini langsung mendapatkan respon dari KPAI. KPAI sudah melakukan koordinasi dengan Kominfo.
Tak hanya instagram, video milik Awkarin dan Anya Geraldine sangat meresahkan dan membuat khawatir orangtua. Kebanyakan dari isi video keduanya adalah gaya hidup ala orang barat. Dimana mereka tidak sesuai dengan budaya ketimuran.
Usai dilaporkan KPAI ke Kominfo, Karin Novilda langsung menonaktifkan komentar di instagram miliknya. Dari banyak foto yang diunggah Karin, kini bersih dari komentar. Video viral Karin di Youtube juga sudah tidak ada lagi komentar dari netizen.
Karin juga lebih memilih untuk menghapus video yang sempat viral di Youtube. Sedangkan Anya yang mempunyai tiga video kini sudah tidak bisa dibuka lagi. Anya justru membuat chanel baru dari mengunggah video lagi.
Berbeda dengan Awkarin, Anya masih membuka kolom komentar dan mempersilahkan siapapun berkomentar. Di sebelumnya, Asrorun Ni’am selaku Ketua KPAI ini mengatakan jika akan ada pidana bila melanggar batas peraturan yang sudah ditetapkan.
Mungkin, jawaban dari ketua KPAI ini memberikan isyarat Karin akan dipanggil dan bisa dijatuhi hukuman sesuai tindak yang ia lakukan. Ia berpesan untuk seluruh pengguna media sosial pintar memilah hal yang baik dan buruk.
“Harus cerdas juga untuk mengunggah dan mengunduhnya karena disitu ada masalah hukum yang menyangkut. Kami tengah membahas dengan Kementrian Sosial dan Kominfo yang menghasilkan temuan ada indikasi pidana disitu,” pungkasnya.
0 Response to "Awkarin Ditegur KPAI Karna Ulahnya"
Posting Komentar